Hmh.. it looks like its been a long time. Dah sejak pertengahan Desember, rumahku (rumah Orang Tua ku lebih tepatnya) cuman aku jadiin tempat mampir doang, mampir makan, mampir mandi, mampir cuci-cuci dan bersih-bersih, duh, dah kek kos-kosan aja T.T (I’m truly sorry Mom, Dad, Brothers..). Egaktahu ini kenapa kok kemaren bisa betah ngendon dirumah, bahkan malemnya tidur dirumah, ya, dirumah! Seharian dirumah. Enjoying the gloomy feeling that distract me. Siyal™ capek ngeluh terus. Instead of that, I’ll tell you something better.
Yup! It’s all about the morning sunshine.
Biasanya aku masih terjaga sampai fajar, dan baru setelah sholat subuh aku mulai berhibernasi diatas tempat tidur. Tapi pagi ini, aku terbangun karena adzan subuh (Ya iya lah secara musholanya cuman berjarak sekitar 50 meter dari rumah!). Dan entah sudah berapa lama aku gak nikmatin yang namanya Matahari pagi.
So warm… and peaceful..
Subhanallah! … semalem aku bisa sekali lagi nikmatin bulan purnama diatas atap rumah sambil ditemani gitar butut milik saudaraku. Dan sekarang, dipagi harinya aku bisa nikmatin Matahari pagi. Dalam keadaan hidup, bernafas, dan InsyaAllah sehat. Alhamdulillah…
What a pleasure…
Dan selama ini yang kulakukan hanya mengeluh?!? benar-benar gak berguna! Begitu banyak keindahan, dan aku mencari keindahan-keindahan lain, ditempat lain, sementara aku gak pernah nyadar keindahan-keindahan itu ada disekelilingku.
*fath, kamu mau langsung berangkat? gak sarapan dulu?*
*kakak gak makan dulu tah?*
Seketika aku terhenyak.
Bahkan meskipun aku jarang ada waktu buat mereka, mereka masih memperhatikanku. Anak macam apa aku ini? Adik macam apa aku ini? Kakak macam apa aku ini? Sepersekian detik, ingin rasanya aku sujud dikaki mereka, menangis dan meminta maaf. Tapi keegoisanku mengalahkan segalanya. Hanya salam dan ucapan terimakasih yang terujar sebelum aku berangkat. Looser !
And I’m still thinking about her. I miss her. It looks like the gap between us going even further. Her voices, its fading away.
under the influence of “Avril Lavigne-I will be; Ten2Five-Perfect,You; Younha-Houki Boshi; Chantal Kreviazuk-Leaving In A Jet Plane; Letto-Permintaan Hati; Richard Marx-Right Here Waitin; Alicia Keys-If I Aint Got You; Blackstreet-In a rush; Aluto – Michi; Maliq n D’essentials-Untitled; Atomic Kitten-Craddle; Puddle Of Mudd-Blurry; Ono Masatoshi-You’re The Only”
Wah header ayanami yang indah..
Baca cerita ini kok malah senyum2 sendiri ya…
Sama kaya pengalaman pribadi…. ^-^
Bleh, old story!!!! Uhmm… I ever think that way, not just once… but everytime I got home (yang relatif cuma sebentar), I feel the same as you… *sigh* ya sud lah…. just passing by…
By the way, Ayanami-mu… kok mupeng mode on yes? Or is it just my eyes…
@labyrinth
Ewh, thanks.. I was pretty gloomy back than when I created that header..
Ow, same experience? 🙂
@hika-chan
Yo’a, Old story, that somehow we always forgot..
Iya itu memang saia bikin gitu, to reminds me of someone that always try her best to smile at me ^ ^ even thought it was only fake smile, and not belonged to me anymore.. still i loved that smile ^ ^
Oalah,
satu blog kok isinya mellow semua??
Udah, kolam ikannya ditebarin obat anti-depressan sanah!
Hohoho.. obat anti-depressionnya sedang dipesan om phil ^^ tapi stoknya sedang habis, jadinya.. yah.. menanti dengan harap2 cemas ^ ^